Pada kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai
Web proxy, Web Server, DNS, Mail dan PHP
Pengertian Web Proxy
Apa itu Web
proxy ? adalah website berbasis proxy server yang bertindak sebagai perantara
untuk menerima / melakukan request terhadap kontent dari sebuah jaringan
internet atau intranet. Proxy server bertindak sebagai gateway untuk setiap
komputer klien. Web Server yang menerima permintaan dari web proxy akan
menerjemahkannya, dan seolah-olah permintaan tersebut langsung dari komputer klien. Dan
dalam proses pengiriman data, ip address tidak terdeteksi karena telah
disembunyikan terlebih dahulu oleh proxy.
Jika menggunakan web proxy kita dapat menghemat bandwidth dan menambah kecepatan
pada saat browsing internet karena web proxy mempunyai kemampuan untuk
menyimpan data ke storage local sehingga jika ada client lain yang membuka
situs yang sama, maka isi website sebagian besarnya di ambil dari storage local
server selain itu juga web proxy mempunyai kemampuan untuk memblokir situs
terlarang, seperti situs judi ataupun pornografi. Web Proxy dibagi menjadi 2
bagian yaitu :
1. Nontransparent web proxy
2. Transparent web proxy
Nontransparent web proxy
Seorang client dapat memilih untuk menggunakan/tidak fasilitas web proxy yang
disediakan oleh server. Web proxy biasanya sudah di set oleh para administrator
dan siap untuk digunakan.
Seorang client bisa mendaftarkan web proxy-nya di setting web browser yang
digunakan sebagai contoh, kali ini saya akan melakukan konfigurasi secara
manual di web browser yang saya gunakan yaitu Mozilax Firefox versi 20
Pilih menu tools -> option -> advanced -> general -> settings
Transparent web proxy
perbedaan Nontransparent dan Trasnparent web adalah Transparent web proxy
seorang client dipaksa untuk menggunakannya sehingga seorang client (user)
tidak perlu melakukan setting apapun di web browser yang mereka gunakan karena
pengaturan hanya dilakukan oleh server saja dan secara otomatis client akan
menggunakan web proxy. Seorang user yang sedang browsing (request port 80) maka
dia akan dibelokan terlebih dahulu menuju proxy
Fungsi Proxy
1. Menyembunyikan
identitas asli/Anonymizer
Hal ini biasa dilakukan, agar identitas asli tidak
diketahui sebagai salah satu alasan tambahan keamanan.
2. Browsing
secara rahasia/ Bypass Internet Filtering/ Unblock Site
Suatu hal yang wajar dan
wajib dilakukan di internet adalah selalu menjaga kerahasiaan alamat IP,
terutama bagi mereka yang memiliki IP Statis atau tidak berubah-ubah seperti
pelanggan ADSL.
3. Mengirim sesuatu secara
rahasia
Contohnya adalah kiriman
email bahwa mendapatkan bonus, biasanya trik ini digunakan oleh pebisnis atau
marketer online untuk menaikkan jumlah followers. Agar tidak diketahui biasanya
pebisnis melakukan hal ini.
Keuntungan Proxy Server
Keuntungan proxy server
dalam suatu jaringan TCP/IP adalah:
- Keamanan jaringan lebih terjaga, karena adanya
proxy sebagai pembatas antara jaringan lokal dan jaringan luar (internet)
- Pengaksesan kembali terhadap situs-situs yang
telah diakses sebelumnya menjadi lebih cepat, karena pengaksesan tidak
perlu ke jaringan luar (internet) melainkan ada pada direktori cache
proxy.
- Terdapat fasilitas filtering, baik filtering
pengguna, content dan waktu akses.
Kekurangan Proxy Server
Kekurangan proxy server
dalam suatu jaringan TCP/IP adalah:
- Pengaksesan terhadap situs yang belum pernah
dibuka sebelumnya akan menjadi lebih lambat, karena client harus meminta
terlebih dahulu ke pada proxy, setelah itu baru proxy yang akan meminta
request dari client tersebut ke pada penyedia layanan internet.
- Bila proxy server terlambat melakukan update
cache, maka client akan mendapatkan content yang belum update ketika
melakukan request content tersebut.
Web Server
Kemudian kita akan
membahas mengenai Web Server. Pengertian Web Server adalah Sebuah Server
yang Melayani atau Menerima permintaan dari Client dalam bentuk HTTP atau HTTPS
(melalui Browser) yang kemudian memberikan Umpan atau Balasan berupa Dokumen
HTML (biasa disebut Halaman Website). Web Server memiliki alamat IP dan nama
Domain sendiri. salah satu software web server yang tersedia adalah
Apache, tapi selain itu masih banyak lagi web server lainnya seperti ISS,
Xitami, dll
FUNGSI
Fungsi utama dari Web
Server adalah untuk mentransfer berkas atas permintaan client melalui protokol
komunikasi yang sudah disetujui. Bukan hanya teks yang bisa kita transfer, bisa
juga mencakup mencakup gambar, video dan media lainnya.
Web Server sudah didukung
berbagai Pustaka Bahasa Pemrograman lainnya seperti PHP, ASP. Yang memungkinkan
Web Server menyediakan layanan website yang dinamis.
Ada beberapa jenis
webserver yang kita ketahui, diantaranya :
Jenis Jenis Web
Server
- Apache Tomcat
- Microsoft windows Server 2003 Internet
Information Services (IIS)
- Lighttpd
- Sun Java System Web Server
- Xitami Web Server
- Zeus Web Server
DNS Server
Domain Name System atau
yang biasa disingkat dengan DNS merupakan sebuah sistem yang berfungsi
menterjemahkan alamat IP ke nama domain atau sebaliknya, dari nama domain ke
alamat IP. Jadi, host komputer mengirimkan queries berupa nama komputer dan
domain name server yang kemudian dipetakan ke dalam alamat IP oleh DNS .
Sebagai contoh, ketika
anda mengetikkan sebuah alamat suatu website misalkan :detik.com, maka DNS akan
menterjemahkannya ke dalam alamat IP : 203.190.242.69 agar dapat
dimengerti oleh komputer. DNS biasanya digunakan
pada aplikasi yang terhubung pada internet seperti web browser maupun pada
sebuah layanan email. Selain itu, DNS juga dapat di terapkan pada private
network maupun intranet. Berikut beberapa kelebihan yang dimiliki oleh DNS :
Dengan menggunakan DNS,
pengguna tidak perlu lagi menghafalkan alamat IP dari sebuah komputer maupun situs
pada jaringan internet. Cukup menghafalkan host name atau
nama domainnya saja. Bisa jadi alamat IP pada sebuah komputer bisa berubah,
tetapi host name (nama komputer) tidak dapat berubah. Maka dari itu, DNS
cenderung konsisten.
DNS sangat mudah di
implementasikan dengan protocol internet seperti TCP/ IP.
Cara Kerja DNS
- DNS resolver melakukan pencarian alamat host
pada file HOSTS. Jika alamat host yang dicari sudah ditemukan dan
diberikan, maka proses selesai.
- DNS resolver melakukan pencarian pada data
cache yang sudah dibuat oleh resolver untuk menyimpan hasil permintaan
sebelumnya. Bila ada, kemudian disimpan dalam data cache lalu hasilnya
diberikan dan selesai.
- DNS resolver melakukan pencarian pada alamat
server DNS pertama yang telah ditentukan oleh pengguna.
- Server DNS ditugaskan untuk mencari nama domain
pada cache-nya.
- Apabila nama domain yang dicari oleh server DNS
tidak ditemukan, maka pencarian dilakukan dengan melihat file database
(zones) yang dimiliki oleh server.
- Apabila masih tidak ditemukan, pencarian
dilakukan dengan menghubungi server DNS lain yang masih terkait dengan
server yang dimaksud. Jika sudah ditemukan kemudian disimpan dalam cache
lalu hasilnya diberikan.
Pengertian Mail Server
Mail Server atau E-Mail
Server adalah perangkat lunak program yang mendistribusikan file atau
informasi sebagai respons atas permintaan yang dikirim via email, mail server
juga digunakan pada bitnet untuk menyediakan layanan serupa ftp. Selain itu
mail server juga dapat dikatakan sebagaiaplikasi yang digunakan untuk
penginstalan email.
Tugas Post Master
- Mengelola Account
- Memonitor Kinerja Server
- Tugas Administratif Lainnya
Protokol Pada Mail Server
Protokol yang umum
digunakan antara lain protokol SMTP, POP3 dan IMAP.
- SMTP (Simple Mail Transfer Protocol) digunakan
sebagai standar untuk menampung dan mendistribusikan email.
- POP3 (Post Office Protocol v3) dan IMAP (Internet
Mail Application Protocol) digunakan agar user dapat mengambil
dan membaca email secara remote yaitu tidak perlu login ke dalam sistem
shelll mesin mail server tetapi cukup menguhubungi port tertentu dengan
mail client yang mengimplementasikan protocol POP3 dan IMAP.
Server Pada Mail Server
dan Penjelasannya
Pada mail server terdapat
2 server yang berbeda yaitu :
- Outgoing Server (Sending email) : Protocol
server yang menangani adalah SMTP(Simple Mail Transfer Protocol) pada
port 25.
- Incoming Server (Receiving email) : Protocol
server yang menangani adalah POP3 (Post Office Protocol) pada
port 110 atau IMAP (Internet Message Access Protocol) pada
port 143.
Penjelasan dari Server
yang menangani outgoing email dan incoming email sebagai berikut :
SMTP Server : Saat anda mengirimkan email maka email anda akan ditangani
SMTP Server dan akan dikirim ke SMTP Server tujuan, baik secara langsung maupun
melalui beberapa SMTP Server dijalurnya. Apabila server tujuan terkoneksi maka
email akan dikirim, namun apabila tidak terjadi koneksi maka akan dimasukan ke
dalam queue dan di resend setiap 15 menit, apabila dalam 5 hari tidak ada
perubahan maka akan diberikan undeliver notice ke inbox pengirim.
POP3 Server : Jika menggunakan POP3 Server, apabila kita akan membaca email
maka email pada server di download sehingga email hanya akan ada pada mesin
yang mendownload email tersebut (kita hanya bisa membaca email tersebut pada
device yang mendownload email tersebut).
IMAP Server : Jika menggunakan IMAP Server, email dapat dibuka kembali
lewat device yang berbeda.
Manfaat Kegunaan Email
- Efektif, efisien, dan murah
- Media pengiriman
- Media promosi
- Media informasi
- Social media
- Media komunikasi
Pengertian PHP
PHP adalah bahasa
pemrograman script server-side yang didesain untuk pengembangan web. Selain
itu, PHP juga bisa digunakan sebagai bahasa pemrograman umum (wikipedia).
PHP di kembangkan pada tahun 1995 oleh Rasmus Lerdorf, dan sekarang dikelola oleh The PHP Group. Situs resmi PHP
beralamat di http://www.php.net. PHP disebut bahasa pemrograman server side karena PHP diproses
pada komputer server. Hal ini berbeda dibandingkan dengan bahasa pemrograman
client-side seperti JavaScript yang diproses pada web browser (client).
Fungsi PHP Dalam Pemrograman Web
Untuk membuat halaman web, sebenarnya
PHP bukanlah bahasa pemrograman yang wajib digunakan. Kita bisa saja membuat
website hanya menggunakan HTML saja. Web yang dihasilkan dengan HTML (dan CSS)
ini dikenal dengan website statis, dimana konten dan halaman web bersifat
tetap. Sebagai perbandingan, website dinamis yang bisa dibuat menggunakan PHP
adalah situs web yang bisa menyesuaikan tampilan konten tergantung situasi.
Website dinamis juga bisa menyimpan data ke dalam database, membuat halaman
yang berubah-ubah sesuai input dariuser, memproses form, dll.
Untuk pembuatan web, kode PHP biasanya di sisipkan kedalam
dokumen HTML. Karena fitur inilah PHP disebut juga sebagai Scripting Language atau bahasa
pemrograman script.
Sebagai contoh penggunaan PHP, misalkan kita ingin
membuat list dari nomor 1 sampai nomor 10. Dengan menggunakan HTML murni, kita
bisa membuatnya secara manual seperti
kode berikut ini:
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
|
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>Contoh list dengan
HTML</title>
</head>
<body>
<h2>Daftar Absensi Mahasiswa</h2>
<ol>
<li>Nama Mahasiswa
ke-1</li>
<li>Nama Mahasiswa
ke-2</li>
<li>Nama Mahasiswa
ke-3</li>
<li>Nama Mahasiswa
ke-4</li>
<li>Nama Mahasiswa
ke-5</li>
<li>Nama Mahasiswa
ke-6</li>
<li>Nama Mahasiswa
ke-7</li>
<li>Nama Mahasiswa
ke-8</li>
<li>Nama Mahasiswa
ke-9</li>
<li>Nama Mahasiswa
ke-10</li>
</ol>
</body>
</html>
|
Halaman HTML tersebut dapat dibuat dengan mudah
dengan cara men-copy-paste tag <li>sebanyak 10 kali dan mengubah sedikit angka-angka no
urut di belakangnya. Namun jika yang kita inginkan adalah menambahkan list
tersebut menjadi 100 atau 1000 list, cara copy-pastetersebut
menjadi tidak efektif.
Jika menggunakan PHP, kita tinggal membuat perulangan for sebanyak 1000 kali dengan perintah yang lebih singkat
seperti berikut ini:
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
|
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>Contoh list dengan
PHP</title>
</head>
<body>
<h2>Daftar Absensi Mahasiswa</h2>
<ol>
<?php
for ($i= 1; $i <= 1000; $i++)
{
echo
"<li>Nama Mahasiswa ke-$i</li>";
}
?>
</ol
</body>
</html>
|
Dengan menggunakan kode baris yang bahkan lebih sedikit, kita dapat
membuat list tersebut menjadi 1000 kali, bahkan 100.000 kali dengan hanya
mengubah sebuah variabel $i.
sumber :
http://tellnetwork.blogspot.co.id/2015/06/pengertian-fungsi-beserta-cara-kerja.html
http://baru-newbie.blogspot.co.id/2014/04/pengertian-web-server-beserta-contohnya.html
http://www.duniailkom.com/pengertian-dan-fungsi-php-dalam-pemograman-web/
Penjelasannya komplit, terima kasih ya sis...
ReplyDeleteterima kasih buat artikelnya ya.. salam kenal.. salam blogger..
ReplyDelete